Sebaik-baik dari kalian adalah orang yang mempelajari Al-Quran dan mengajarkannya (H.R. Bukhari)

Rabu

Seri Ramadhaniyah TQ: Waktu Sahur

DOA dan Mohon Ampunan di Waktu Sahur


الصَّابِرِينَ وَالصَّادِقِينَ وَالْقَانِتِينَ وَالْمُنْفِقِينَ وَالْمُسْتَغْفِرِينَ بِالْأَسْحَارِ

(mereka yang dimasukkan ke taman surga dan mendapat keridhoan ALLaah itu yaitu) orang-orang yang sabar, yang benar, yang tetap taat, yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah), dan yang memohon ampun di waktu sahur.
[QS. Al-Imron (3): 17]


وَبِالْأَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُونَ

Dan (yang dimasukkan ke dalam taman-taman surga itu yang dahulunya) selalu memohonkan ampunan diwaktu sahur.
[QS. Az-Zariyat (51): 18]


Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Nabi ﷺ bersabda,

يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ

Rabb kita tabaraka wa ta’ala turun ke langit dunia saat tersisa sepertiga malam yang terakhir. Lalu ALLaah berfirman, “Siapa saja yang berdo’a kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku beri. Siapa yang meminta ampunan kepada-Ku, maka akan Aku ampuni.
(HR. Bukhari, no. 1145 dan Muslim, no. 758). 

Ibnu Hajar Al-Asqalani menjelaskan hadits di atas dengan berkata, “Do’a dan istighfar di waktu sahur mudah dikabulkan.” 
(Fath Al-Bari, 3: 32).


H. Riyadh Rosyadi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar