Sebaik-baik dari kalian adalah orang yang mempelajari Al-Quran dan mengajarkannya (H.R. Bukhari)

Kamis

Diskusi QA Indigo dan Hypno

Tanya Jawab tentang Indigo dan Hypno


Tanya
1. Apa itu anak indigo?
2. Sejak kapan ada istilah indigo?
3. Sebelum istilah itu muncul apakah sudah ada fenomena indigo itu?


Tanya
1. Apa beda Hypno klasik dan Hypno modern?
2. Apakah keduanya dilarang?
3. Mengapa Hypno klasik memerlukan proses yg cenderung terlihat kleniknya sementara Hypno modern tdk terlihat shg praktisinya menyebutnya sbg ilmiah?
________


INDIGO


Jawab


1. Anak Indigo

Menurut dokter Erwin Kusuma, SpKJ(K), psikiater anak dari RSPAD Gatot Subroto
https://health.detik.com/ulasan-khas/d-2053511/4-kemampuan-unik-dari-anak-indigo

dr Erwin menuturkan kebanyakan anak indigo bisa melihat sesuatu yang belum terjadi atau mampu melihat makhluk halus yang tidak bisa dilihat oleh mata. Kemampuan spiritual ini masuk dalam wilayah ESP (Extra Sensory Perception).

"Memang anak bayi kebanyakan memiliki kemampuan melihat makhluk gaib. Tapi seiring bertambahnya umur, kemampuan tersebut akan menghilang. Namun pada anak indigo kemampuannya ini tidak dapat hilang," ujar dr Erwin.

Pada anak-anak, hilangnya kemampuan merasakan makhluk gaib karena dalam perkembangannya ia banyak mempelajari matematika dan ilmu pengetahuan lain, sedangkan pada anak indigo karena ia memiliki kemampuan ESP, yaitu kemampuan yang melebihi persepsi indrawi yang dimiliki manusia.

Lebih lanjut dr Erwin menjelaskan dulu kebudayaan timur selalu mengajarkan untuk melakukan samadi dan meditasi untuk mengasah hal-hal seperti indra keenam. Namun sebenarnya indigo adalah sifat yang dilahirkan dan tidak dapat dipelajari, serta kemampuan yang dimilikinya ini juga tidak dilatih.

Secara umum, indra keenam atau ESP ini dapat dibedakan menjadi 4 kategori yaitu:

1. Telepati yaitu kemampuan melakukan transfer pemikiran kepada orang lain (mind to mind communication) tanpa harus mengenal batasan ruang.

2. Clairvoyance yaitu kemampuan untuk merasakan dan medengar peristiwa-peristiwa di masa lalu atau yang sudah pernah terjadi.

3. Precognition yaitu kemampuan mengetahui peristiwa yang akan terjadi di masa mendatang atau belum terjadi.

4. Psychokinetik yaitu kemampuan mempengaruhi suatu peristiwa yang terjadi hanya dengan menggunakan pikirannya saja.

Ada yg menambahkan selain yg 4 itu:

5. Retrocognition yaitu kemampuan melihat masa lalu.

6. Metafisik yaitu kemampuan menganalisa terhadap sesuatu hal yang rinci.

7. Telekinetik yaitu kemampuan menggerakan/mengendalikan suatu objek dari jauh (tempat lain)

8. Mediumship yaitu kemampuan melihat sesuatu yang tak kasat mata.

http://pratamamedia.com/anak-anak-abad-milenium-baru-children-of-the-new-age-perbedaan-indigo-indera-keenam-dan-aura-bagian-2-indera-keenam-parapsikologi-vs-psikologi/

* Penulisnya, sejak kecil masuk kategori di atas dan punya komunitas sejawat dari berbagai negara. 


2. Sejak kapan ada istilah indigo?

Konsep anak indigo pertama kali dikemukakan oleh cenayang Nancy Ann Tappe pada tahun 1970-an. Pada tahun 1982, Tappe menerbitkan buku Understanding Your Life Through Color (Memahami Hidup Anda Melalui Warna)[2] yang menjelaskan bahwa semenjak pertengahan tahun 1960-an, ia mulai menyadari bahwa ada banyak anak yang lahir dengan aura "indigo"[3][4] (dalam publikasi lain Tappe juga mengatakan bahwa warna indigo atau nila berasal dari "warna kehidupan" anak yang ia dapatkan melalui sinestesia[5]). Gagasan ini kemudian dipopulerkan oleh buku yang berjudul The Indigo Children: The New Kids Have Arrived (Anak Indigo: Anak-anak Baru Telah Tiba) pada tahun 1998. Buku ini ditulis oleh Lee Carroll dan Jan Tober.[6]

Pada tahun 2002, konferensi internasional untuk anak indigo yang dihadiri oleh kurang lebih 600 orang diadakan di Hawaii. Konferensi pada tahun-tahun berikutnya diadakan di Florida dan Oregon. Beberapa film bertajuk indigo juga telah dibuat, seperti Indigo pada tahun 2003[7] yang disutradarai oleh James Twyman.[8] Film mengenai indigo juga dirilis di Rusia pada tahun 2008.[9]

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Anak_indigo


3. Sebelum istilah itu muncul apakah sudah ada fenomena indigo itu?

Kalau istilah Indigo, itu baru muncul di akhir 70'an... Sebagai pengamatan atas fenomena besar yang terjadi di dunia, yaitu munculnya generasi spesifik dalam skala besar. Dan setiap dekade (10 tahun) jumlah yg terlahir semakin banyak. Maka itu menunjukkan bhw:
- Fenomena indigo itu sudah ada sebelum istilah itu muncul/dimunculkan.
- Jumlahnya bertambah besar dari waktu ke waktu menunjukkan ada proses pengadaannya yang terjadi secara khas.
- Proses pengadaan yg dimksdkan itu berawal dari bertemunya pasangan² khas yg kemudian melahirkan anak² yg khas pula.

Alias... Anak Indigo itu muncul dari suatu proses kelahiran dari orang tua yang salah satu atau keduanya juga punya carrier (bawaan) indigo pula.

Jumlah yang semakin besar menunjukkan bhw anak² indigo yang tumbuh dewasa dan berkembang biak itu akhirnya menurunkan keadaan yang indigo pula.

Bahwa fenomena ini tidak bisa diabaikan. Bukan mem-besar²kannya lalu menjadi "parno" terhadapnya, tetapi kesadaran akan hal ini di era saat ini (baca: akhir zaman) menjadi semakin penting utk diambil perhatian serius.

Karena hakikatnya Dajjal itu sendiri adalah _"perpaduan sempurna"_ antara (syetan) manusia dan jin.
Jadi.... (?)

Anak Indigo itu adalah salah satu fenomena nyata dari keberadaan JIN NASAB atau JIN LELUHUR.

- Jumlahnya terus bertambah banyak,
- Fitur (klasifikasi kemampuannya) yg semakin aneh dan beragam.
- Merata ada di banyak suku bangsa dunia.
- Diburu/dicari dengan berbagai media sarana.
Yg resmi dikemas dalam bentuk entertainment, misalnya:
Got Talent (pencarian bakat), X-Factor (mencari unsur X dlm diri seseorang), Idol (yg terpilih akan dijadikan duta idola), dsb.

Dalam cerita fiksi ada X-Men yang mulai dibuat th 1963, Akademi yg dipimpin seorang Profesor yg mengumpulkan anak² (terutama anak kecil dan remaja) yg punya unsur X pada dirinya (baca lagi 8 jenis indigo di atas). Untuk dididik mampu mengendalikan dan menguatkan kemampuannya.
Lalu di th 2000-an mulai dibuat Film Cinema-nya.
Seiring jumlah orang² indigo berbagai level semakin banyak di penjuru dunia, maka film² semacam itu selalu box office (penonton berjumlah besar).
Demikian juga saat yg dididik itu sudah jadi/siap terbentuklah team The Evengers.

Orang² dengan berbagai kemampuan "luar biasa" yg secara fiksi merupakan gabungan dari berbagai disiplin kemampuan berbeda dan dari sejarah kemunculan yg berbeda pula.

Dalam genre sastra ada yg dinamakan Fiction non fiction artinya cerita fiksi yg sebetulnya (di dunia lain) bukanlah fiksi. Dengan kata lain "tidak nyata di dunia manusia tetapi nyata di dunia lainnya".

Tingginya peminat (demand) produk² yg dikaitkan dg keberadaan makhluk lain (berupa cerita² sihir, horor, super hero, alien, nama kuliner yg dikaitkan jin syetan, produk² mata satu, dsb) menunjukkan penyebaran jin nasab yang mengarahkan keinginan ke arah itu memang sudah banyak terbentuk di dalam diri generasi baru. Dan mereka itu akan menjadi anchor (jangkar) yg memviralkan dan mengajak teman²nya agar terkena paparan produk² itu. Akhirnya yang terinveksi menjadi bertambah berlipat-lipat banyaknya.
Termasuk contoh lain yang sangat viral, yaitu Harry Potter

... ______


Tanya:
1. Apa beda Hypno klasik dan Hypno modern ?
2. Apakah keduanya dilarang?
3. Mengapa Hypno klasik memerlukan proses yg cenderung terlihat kleniknya sementara Hypno modern tdk terlihat sehingga praktisinya menyebutnya sebagai ilmiah?


Hypno Klasik dan Hypno Modern


Ulasan:

Sebelum ke persoalan yg dimaksudkan, perlu dijelaskan dulu bhw ada 2 pengertian yg dimksd dengan Hypno Klasik.

A. Sebagian orang mengkategorikan Hypno Klasik itu adalah Hypno yang secara teori dan praktek berkembang sebelum masa Dr. Milton H. Erickson (1901-1980). Ciri khas dari hypnosis klasik adalah klien harus melalui fase trance "semacam tidur" sebelum terapi yang sesungguhnya dimulai. Hypnosis klasik adalah teknik hypnosis yang paling populer.

* Padahal sejarah Hypno modern dimulai 1841 saat James Braid seorang dokter bedah asal Skotlandia yang mengembangkan teori Frans Mesmer (sktr 1734-1790).

B. Hypno Tradisional yg dinamakan Gendam, salah satu ilmu yg secara tradisional sudah ada jauh sebelum ada hypno di awal sejarahnya (mesmerisme - Frans Mesmer) yang sangat kental dengan unsur mistis, magis, klenik, ritual lelaku ghaib, dan segala pernak-perniknya.

Dalam pembahasan ini, yg kita maksudkan Hypno Klasik adalah pengertian B.

Dalam KBBI gen·dam berarti mantra atau guna-guna yang dapat membuat orang menjadi terpesona ; arti lainnya adalah pesona ;

Menurut seorang "pakar" pikiran Firman Pratama, dia berpendapat bahwa hipnotis dan gendam itu tidak berbeda dan mempunyai mempunyai esensi yang sama. Istilah-istilah itu merujuk kepada kondisi seseorang yang sedang terpengaruh dengan orang lain, hanya memang kalau belajarnya ke orang-orang yang “mengaku” pintar pasti caranya dibuat susah, harus meditasi dulu, harus mandi kembang dulu harus puasa dulu, harus menggunakan mantra dulu dan berbagai proses susah lainnya.

Kalau Anda belajarnya ke orang-orang yang “mengaku” bersertifikat hipnotis pasti dikatakan kalau gendam itu berbeda dengan hipnotis sebab hipnotis itu menggunakan kata-kata.

Firman membuat kelas “Alpha mind Control” untuk memberikan pemahaman dan penjelasan kepada banyak orang bahwa sebenarnya kunci di Hipnotis dan gendam itu sama, yaitu di Pikiran.

Singkatnya, keduanya sama saja. Dan perbedaan Hypno Klasik dan Modern itu dari cara memperolehnya.


2. Apakah keduanya dilarang?
Iya, keduanya dilarang.
(Tentang ini sudah ada banyak penjelasannya).


3. Mengapa Hypno klasik memerlukan proses yg cenderung terlihat kleniknya sementara Hypno modern tdk terlihat shg praktisinya menyebutnya sbg ilmiah?


-- Pertanyaan ini bisa disederhanakan dg kalimat berikut:
Mengapa Hypno Modern (seolah) tidak memerlukan proses yg terlihat kleniknya sebagaimana hypno Klasik?

Jawab:
Ini ada hubungannya dengan materi diskusi yg pertama terkait dengan jin nasab.
Saat jin nasab sudah tersebar luas di generasi modern (lihat pembahasan tentang indigo child), maka teknik ilmu² klenik klasik tdk terlalu dibutuhkan lagi sebagaimana cara² lelaku para pendahulunya yang "tradisional". Yang dilakukan di generasi modern adalah cukup dengan mengaktivasi ilmu² yang sudah terinstal secara bawaan melalui proses keberadaan jin nasab di generasi sekarang.
Maka jika fitur² jin nasab yang terinstal itu cocok atau kompatibel dengan ilmu sejenis (walaupun) dikemas seolah tanpa proses klenik maka hasilnya tetap sama bahkan tidak jarang bisa melebihi kemampuan mentor/gurunya. Dan itu sangat mungkin ketika fitur jin nasab si murid lebih "canggih" daripada kemampuan ilmu si guru. Tapi si guru tetap telah "berjasa" mengaktifkannya.

NAM (New Age Movement) yg bergerak di era modern saat ini sebetulnya tidak lebih dari proses mengaktifkan kembali sekaligus gerakan mengumpulkan fitur² jin nasab yg dibutuhkan utk menjadi para tentara "pemimpin" akhir zaman mereka.

Dari sini, kita bisa lebih serius memandang "fenomena" jin nasab ini. Ini lebih dari sekedar gangguan. Tapi ini adalah semacam perencanaan .

Semoga kita semua terhindar dari fitnah besar akhir zaman ini..

R. Rosyadi
-selesai-

Sabtu

Hakikat Ilmu Batil dan Perjanjiannya

Serial Nafs - 3

Ilmu Batil di dalamnya ada perjanjian jual beli, melepas nafs dan menerima unsur syaitan


Semua ilmu kebatilan saat diikuti hakikatnya sudah terjadi jual beli antara syaitan dengan nafs manusia yang mengikutinya. Baik perjanjian itu diungkapkan secara resmi maupun tidak secara resmi. Begitu bersedia mengikuti, itu sudah terjadi transaksi jual beli.

Jika dilakukan di saat hidupnya maka itu berarti menjadi kasabnya (amal perbuatannya yang buruk). Dan dengan kasabnya itu, dia telah menjual nafs kepada pihak syaitan (pihak kebatilan itu). Jika jumlah nafs yang dijual itu tidak mencukupi dari dirinya maka akan diambil dari keluarganya (termasuk nafs anak-anaknya). Jika tidak segera dibatalkan maka ikatan jual beli itu akan terus berlaku dan menjerat orang lain yang memiliki kesamaan identitas sebagai pelanjut perjanjian tsb. Disitulah peluang keturunannya terjerat/terikat juga dengan perjanjian tersebut. Dan ini semakin memberi alasan kemudahan bagi syaithan mengambil nafs lainnya untuk ditahan. Semakin besar urusan perjanjian itu akan semakin besar dan banyak melibatkan pihak keluarga dan keturunannya.

Artinya, mereka yang punya nasab leluhur sebagai pelaku kasab perjanjian ilmu-ilmu batil berpotensi terambil lagi nafs-nafsnya selain nafs khusus yang terambil oleh syaitan pada saat lahirnya (yang perlu ditebus dengan 'aqiqah).

Maka pembersihan diri (tazkiyyah) dari segala perjanjian ilmu batil dan jejak-jejaknya itu adalah upaya pencegahan dan pemutusan terhadap segala peluang terikatnya nafs keturunan kita terhadap perjanjian kasab-kasab masa lalu itu.


Catatan:
Semua bayi mutlak termanil nafs-nya melalui tusukan syaitan kecuali nabi Isa bin Maryam dan ibunya (dalam riwayat lain), 'alaihimassalaam.

عَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنِ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه
عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ كُلُّ بَنِي آدَمَ يَطْعُنُ الشَّيْطَانُ بِإِصْبَعِهِ فِي جَنْبِهِ حِينَ يُولَدُ إِلَّا عِيسَى ابْنَ مَرْيَمَ ذَهَبَ يَطْعُنُ فَطَعَنَ فِي الْحِجَابِ

Dari Abu Hurairah radhiyaLLaahu 'anhu dari Nabi shallaLLaahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Setiap anak Adam yang dilahirkan ditusuk oleh setan pada bagian sisi badannya (rusuknya) dengan jari, kecuali Isa putra Maryam, ia mencoba menusuk, tetapi dia menusuk dibalik tabir."
(HR. Ahmad: 10355)

_______________

Nafs Yang Terlepas dan Tertawan

Serial Nafs - 2

Nafs Yang Terlepas dan Tertawan


ALLaah swt berfirman,

اللَّهُ يَتَوَفَّى الْأَنْفُسَ حِينَ مَوْتِهَا وَالَّتِي لَمْ تَمُتْ فِي مَنَامِهَا ۖ فَيُمْسِكُ الَّتِي قَضَىٰ عَلَيْهَا الْمَوْتَ وَيُرْسِلُ الْأُخْرَىٰ إِلَىٰ أَجَلٍ مُسَمًّى ۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ

ALLaah memegang nafs (seseorang) pada saat kematiannya dan nafs (seseorang) yang belum mati ketika dia tidur; maka Dia tahan nafs (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia lepaskan nafs yang lain sampai waktu yang ditentukan. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran) ALLaah bagi kaum yang berpikir.
[QS. Surat Az-Zumar (39): 42]



Diantara doa menjelang tidur,

بِسْمِكَ رَبِّيْ وَضَعْتُ جَنْبِيْ وَبِكَ أَرْفَعُهُ إِنْ أَمْسَكْتَ نَفْسِيْ فَارْحَمْهَا وَإِنْ أَرْسَلْتَهَا فَاحْفَظْهَا بِمَا تَحْفَظُ بِهِ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ

Bismika Rabbiy wadho’tu janbiy, wa-bika arfa’uhu in amsakta nafsiy farhamhaa wa-in arsaltahaa fahfazh-haa bi-maa tahfazhu bihi ‘ibaadaKas shaalihiin

Dengan nama-Mu ya Rabb, aku membaringkan tubuhku, dan dengan (nama)-Mu aku bangun, jika Engkau menahan jiwaku (mematikanku) maka curahkanlah kepadanya rahmat, dan jika Engkau mengirimnya kembali (yaitu memasukkannya ke dalam tubuhku) maka perilaharalah dia seperti Engkau memelihara hamba-hamba-Mu yang shalih). (Muttafaq ’alaih)

Dalam surat Az-Zumar ayat 42 dan hadits Doa tidur itu menjelaskan bahwa nafs bisa lepas sebagian dari badannya dan kembali lagi.

Nafs yang terlepas, yang tertawan.

Dalam ayat lain ALLaah 'Azza wa Jalla telah memberitakan bahwa seorang hamba itu terpenjara, tertawan, tersandera lantaran perbuatannya.
Ada yang dengan penyebutan  أبسلو   ubsiluu (terpenjara, dijebloskan penjara) karena perbuatannya (kasab-nya) dan ada juga dengan penyebutan  رهينة  rohiinah (tertawan/tersandera) karena perbuatannya.

Dan semua perbuatan yang dimaksudkan oleh ayat-ayat tersebut adalah perbuatan buruk atau jahat.

ALLaah swt berfirman,

وَذَكِّرْ بِهِ أَنْ تُبْسَلَ نَفْسٌ بِمَا كَسَبَتْ

Dan ingatkanlah dengan (Al-Qur'an) ini bahwa nafs itu bisa tubsala - terjebloskan ke penjara (neraka) karena kasab perbuatannya

 ۗ أُولَٰئِكَ الَّذِينَ أُبْسِلُوا بِمَا كَسَبُوا

Mereka itulah orang-orang yang ubsiluu - dijebloskan masuk penjara (neraka) karena perbuatan mereka sendiri.
[QS. Surat Al-An'am (6): 69-70]


Di dalam ayat lain ALLaah swt menyebutkan,

كُلُّ نَفْسٍ بِمَا كَسَبَتْ رَهِينَةٌ

Setiap nafs atas apa yang telah dilakukannya rohiinah
[QS. Al-Muddatstsir (74): 38]

Dalam Tafsir Muyassar disebutkan,

كل نفس بما كسبت من أعمال الشر والسوء محبوسة مرهونة بكسبها

Setiap nafs lantaran kasab perbuatan amal buruk dan jahat ditahan ditawan lantaran kasab perbuatannya itu.


Dalam sebuah hadits disebutkan,

كُلُّ غُلاَمٍ رَهِينَةٌ بِعَقِيقَتِهِ

Setiap bayi "rohiinatun" tertawan/tergadaikan dengan aqiqahnya.

(HR Abu awud: 2838, at-Tirmidzi: 1522, Ibnu Majah: 3165 dll, dari sahabat Samurah bin Jundub radhiyaLLaahu 'anhu, shahih menurut Al-Hakim dan Al-Albani)


Dari sahabat Samurah bin Jundub radhiyaLLaahu ‘anhu, Nabi ﷺ bersabda,

كُلُّ غُلاَمٍ مُرْتَهَنٌ بِعَقِيقَتِهِ تُذْبَحُ عَنْهُ يَوْمَ السَّابِعِ وَيُحْلَقُ رَأْسُهُ وَيُسَمَّى

Setiap anak murtahanun - tergadaikan dengan aqiqahnya. Disembelihkan pada hari ketujuh, dicukur gundul rambutnya, dan diberi nama. 
(HR. Ahmad 20722, at-Turmudzi 1605, dan dishahihkan al-Albani).


Ibnul Qoyim rahimahuLLaah menjelaskan sebagai tafsir hadits di atas,

المرتهن هو المحبوس إما بفعل منه أو فعل من غيره … 
وقد جعل الله سبحانه النسيكة عن الولد سببا لفك رهانه من الشيطان الذي يعلق به من حين خروجه إلى الدنيا وطعن في خاصرته فكانت العقيقة فداء وتخليصا له من حبس الشيطان له وسجنه في أسره ومنعه له من سعيه في مصالح آخرته التي إليها معاده

Tergadai artinya tertahan, baik karena perbuatannya sendiri atau perbuatan orang lain… 

dan ALLaah jadikan nasikah (ritual penyembelihan hewan - 'aqiqah) untuk anak sebagai pembebasan baginya dari penyanderaan (penawanan) syaitan dimana syaitan itu selalu mengiringi sang anak sejak lahirnya ke dunia, dan syaitan menusuk bagian pinggang dengan jarinya. Maka aqiqah itu adalah tebusan untuk membebaskan bayi dari tahanan dan pemenjaraan syaitan. Itu semua dalam upaya menghalanginya (si bayi itu) untuk melakukan kebaikan-kebaikan akhiratnya yang menjadi tempat kembalinya. 

(Tuhfah al-Maudud bi ahkaamil mauluud, halaman 74 - Ibnul Qoyyim Al-Jauziyyah)


Ada juga kasab perbuatan buruk lainnya yang menjual nafs-nya sebagai transaksi dengan ilmu batil. Dalam hal ini nafsnya sengaja dengan sadar dijual/digadaikan dan selanjutnya menjadi tawanan syaitan.

Dalam QS Al-Baqoroh (2):102, sangat jelas diterangkan bahwa mempelajari, mengamalkan ilmu batil/sesat hakikatnya telah melakukan perjanjian yang merusak nafs-nya.. menukar nafs-nya dengan unsur syaitan.

 ۗ  وَلَقَدْ عَلِمُوْا لَمَنِ اشْتَرٰٮهُ مَا لَهٗ فِى الْاٰخِرَةِ مِنْ خَلَاقٍ  ۗ  وَلَبِئْسَ مَا شَرَوْا بِهٖۤ اَنْفُسَهُمْ ۗ  لَوْ کَانُوْا يَعْلَمُوْنَ

Dan sungguh mereka sudah tahu bahwa barang siapa membeli (sihir) itu, niscaya tidak akan mendapat keuntungan di akhirat. Dan sungguh, sangatlah buruk perbuatan mereka yang menjual nafs-nya dengan sihir, sekiranya mereka tahu."
[QS. Al-Baqarah (2): 102]


Dari uraian penjelasan di atas dapat dipahami bahwa

• Nafs itu bisa terlepas sebagiannya, 
• Nafs itu bisa ditawan atau ditahan pihak lain,
• Bisa juga tertawan dan terjebloskan karena kasab/ perbuatan yang jahat dan buruk yang dilakukannya sendiri,
• Bisa lepas karena ditukar dengan unsur syaitan melalui transaksi kebatilan,
• Dan itu bisa terjadi sejak bayi (sebagaimana hadits di atas tadi), 
• Atau dilakukannya sendiri ketika sudah besar,
• Atau dilakukan dilakukan oleh orang lain yang menjadikannya sebagai bayaran (tumbal).

WaLLaahu a'lam 
R. Rosyadi